Keerom ~ Dalam menciptakan lingkungan yang bersih,
nyaman dan sehat, Pos Towe Hitam Satgas Yonif 310/KK bersama warga lakukan
karya bakti bersihkan Gereja Katolik St. Yohanes di Kampung Towe Hitam, Distrik
Towe, Kabupaten Keerom, Selasa (27/8/2024).
Yonif 310/KK
Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di
Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan
Bintang.
Dikatakan
Dansatgas, karya bakti ini melibatkan berbagai elemen masyarakat dan juga
sebagai bentuk dukungan Satgas Yonif 310/KK terhadap masyarakat sekitar. Selain
itu, tujuan kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan menginspirasi semangat
kebersamaan dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Dengan membantu
membersihkan tempat ibadah, harapannya lokasi tersebut bisa digunakan untuk
beribadah masyarakat Katolik dengan nyaman,” terang Dansatgas.
Lanjut
diungkapkan, bahwa karya bakti ini menjadi sarana meningkatkan komunikasi
sosial bersama masyarakat, Gereja ini satu-satunya tempat ibadah yang berada di
Kampung Towe Hitam sehingga sering didatangi banyak umat saat peribadatan
dilaksanakan.
Dalam
pelaksanaannya, karya bakti bersihkan Gereja tersebut dipimpin langsung oleh
Danpos (komandan pos) Towe Hitam Letda Inf Andri Budi Purwanto, S.Tr,Han.,
dibantu personil Satgas lainnya beserta warga kampung, lebih kurang 40 orang
terlibat didalamnya.
“Kegiatan yang
kita lakukan ini merupakan sedikit gambaran bagaimana kemanunggalan TNI dengan
Rakyat di wilayah penugasan, dengan harapan masyarakat semakin akrab dan dekat
dengan Satgas Yonif 310/KK. Kami akan selalu ada di tengah masyarakat,
melakukan yang terbaik untuk masyarakat di wilayah penugasan,” tambah Letkol
Inf Andrik Fachrizal.
Disisi lain,
Yokabus Keyao selaku selaku tokoh pemuda mengucapkan terima kasihnya kepada
personil Satgas Yonif 310/KK yang telah medorong serta memotivasi warganya
untuk peduli dalam menjaga kebersihan lingkungan khususnya Gereja.
“Saya mengucapkan
banyak terima kasih atas kehadiran bapak-bapak TNI, kami umat Katolik dalam hal
ini mendapatkan perhatian maupun dukungan, mudah-mudahan kegiatan membersihkan
Gereja ini bisa berlanjut di tempat lain. Dengan lingkungan yang aman dan bersih,
akan membuat suasana kebaikan bagi kita semua,” tutur Yokabus.